Asik Asik Unik

Racun dalam tubuh orang kaya lebih banyak dari orang miskin

racun dalam tubuh
Tahukah kamu ternyata racun yang ada pada tubuh orang kaya dan miskin itu berbeda dan tidak sama nah kira kira tubuh orang kaya atau orang miskin yang memiliki banyak racun di dalam tubuhnya. 

Racun yang ada didalam tubuh manusia akan mempengaruhi kualitas kesehatan manusia semangkin banyak racun yang ada maka semangkin mudah kita cepat dakit dan mati. 

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan dari Universitas Exeter menemukan perbedaan racun yang ada pada orang kaya dan miskin. Berdasarkan penelitian ini racun yang terdapat pada orang miskin banyak didapatkan dari merokok semantara orang kaya banyak di temukan dari ikan dan beberapa zat kimia yang sering digunakan seperti tabir surya. 

Faktanya dari penelitian ini ternyata pada tubuh orang kaya ditemukan racun lebih banyak dibandingkan dengan tubuh orang miskin. “Kami telah menemukan bahwa orang-orang dengan tingkat kehidupan yang baik, perubahan gaya hidup mereka mengubah jenis bahan kimia dalam tubuh mereka, bukannya berkurang,”kata Dr Jessica Tyrrel. 

Racun yang paling banyak ditemukan pada tubuh orang kaya seperti erkuri kemih, arsen, cesium dan talium. “Pepatah tua, ‘Anda adalah apa yang Anda makan’ tampaknya benar ketika menjelaskan beberapa tren yang kita lihat dalam data. Ini tentu sangat mungkin bahwa konsumsi ikan dan kerang yang sebagian bertanggung jawab untuk membangun merkuri, arsen dan talium,” kata Dr Tyrrell, seperti dilansir daridailymail. 

Nah mungkin inilah penyebab kenapa orang kaya lebih sering menderita penyakit yang mengerikan daripada orang miskin.





Sumber
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Kesehatan / unik dengan judul Racun dalam tubuh orang kaya lebih banyak dari orang miskin. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://unikasiknews.blogspot.com/2013/08/racun-dalam-tubuh-orang-kaya-lebih.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Mirla Aulia - Sunday 11 August 2013

Belum ada komentar untuk "Racun dalam tubuh orang kaya lebih banyak dari orang miskin"

Post a Comment